Tabuik Pariaman akan Tampil di Istana Negara
Tabuik atau tabot di Bengkulu merupakan acara tradisional seperti melarung,, namun ini dipengaruhi kejadian meninggalnya cucu Nabi SAW Hasan dan Husen. Nih ada beritanya,,, diambil dari yahoo.com berita dari Antara
"Tabuik Pariaman" akan Tampil di Istana Negara
Padang (ANTARA) - "Tabuik Pariaman" --permainan kesenian anak nagari-- yang terdiri atas dua buah Tabuik Pasar dan Tabuik Subarang-- dijadwalkan tampil pada acara kenegaraan penurunan Bendera 17 Agustus 2010, di Istana Negara.
"Di Istana Negara, dengan Tabuik Pariaman akan tampil dengan durasi selama 15 menit selain itu juga ditampilkan tari indang, gandang tabuik dan `hoyak tabuik`," kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Pariaman, Yaminurizal, di Padang, Rabu.
Ia mengatakan itu terkait, rombongan kesenian Kota Pariaman yang beranggotakan sebanyak 120 orang diundang untuk mengisi acara penurunan bendera Sang Saka Merah Putih pada 17 Agustus 2010. Rombongan tersebut berangkat ke Jakarta pada 10 Agustus 2010.
Menurut Yaminurizal, penampilan kesenian Tabuik Pariaman adalah dengan cara dihoyak oleh 40 pemainnya dan di Pariaman sering ditampilkan dalam menyambut 1 Muharram (tahun baru Islam) sampai dengan 10 Muharram.
Aktraksi Hoyak Tabuik itu diawali dengan prosesi ritual pembuatan "daraga", pengambilan tanah, manabang (menebang) batang pisang, "marak jari-jari", "maraak saroban", "maatam tabuik" serta "naik pangkek".
"Atraksi Hoyak Tabuik berakhir dengan pembuangan tabuik ke laut di Pantai Gondariah Pariaman," katanya.
Kesenian --yang pernah tampil di Washinton DC pada 2006-- tersebut sering digelar berkaitan dengan memperingati tewasnya cucu Rasullullah SAW Husein bin Ali pada perang Karbala.
Sementara itu Tabuik yang ditampilkan adalah sebanyak dua buah masing-masing setinggi 12 meter, sedangkan Tabuik dibuat di anjungan Sumbar di TMII, Jakarta.
"Dengan tampilnya Tabuik Pariaman pada upacara penurunan bendera 17 Agustus itu, diharapkan Kota Pariaman sejajar dengan daerah lainnya karena tahun ini Pariaman satu-satunya daerah yang diminta untuk tampil," katanya agenda nasional itu diharapkan sekaligus menjadi ajang mempromosikan Kota Pariaman, Sumbar.
Comments
Post a Comment